“Cumi” istilah yang jadoel ya? Cuma minjam. Ya, istilah ini ngetop saat iklan sebuah operator telekomunikasi menayangkan adegan seseorang yang menelepon menggunakan ponsel pinjaman. Namun tentu saja kita tak membahas soal telepon meski ada kaitannya dengan gowes. Ya, adakah pedalis yang gowes tanpa ditemani ponsel? Suangaattt jarang kan? Pastinya juga kalau bawa ponsel bukan ponsel pinjaman to? Hmmm … beda tentunya dengan sepeda. Pasti pedalis pernah merasakan sekali dua kali pinjam sepeda untuk gowes. Ya, enggak?

Oke, kali ini saya hanya mau berbagi soal memperlakukan sepeda pinjaman ini. Jangan sampai kejadian yang menimpa seorang imud (ibu muda yang memang imut) di suatu gowesan terjadi pada pedalis. Karena sepeda pinjaman, ibu muda ini sampai jatuh lebih dari dua kali pas melahap jalur turunan. Gegara ia lupa menyesuaikan dengan tuas rem sepeda pinjaman. Ia terbiasa rem kiri untuk belakang, dan sebaliknya. Nah, sepeda pinjaman ternyata terbalik. Alhasil saat turunan dan grogi, ia spontan menarik tuas rem kiri dengan sekuat tenaga. Ternyata ban depan yang berhenti dan … nyungsep.

  • Rem.
    Ini menjadi hal pertama yang kudu pedalis lihat. Jika rem manual atau v-brake lebih mudah melihatnya. Tuas kita tekan dan perhatikan, rem mana yang bergerak. Untuk rem cakram, tentu perlu lebih teliti jika hanya ingin memperhatikan pergerakan brakepad. Untuk yang model ini pedalis mesti mencoba dengan menekan salah satu tuas sekuat-kuatnya dan dorong sepeda. Jika ban belakang terangkat, berarti tuas tadi tuas rem depan.
  • Sadel.
    Ini untuk memberi kenyamanan saat pedalis mengayuh. Cara mengecek yang paling gampang, kempit sadel dan julurkan lengan tangan menuju ke crank. Ujung jari tangan sebaiknya menyentuh BB.
  • Shifter.
    Ini untuk mengantisipasi ketika jalanan menanjak. Salah memindahkan gigi karena shifter yang berbeda membuat pedalis bisa kehilangan momentum saat menanjak. Untuk mengetahui pola perpindahan gigi ini mau tak mau pedalis harus mencobanya sambil digowes. Amati dan hapalkan soal ini. Latih berulang-ulang agar semakin terbiasa.
  • Setang.
    Beberapa orang suka posisi tuas rem agak menunduk. Ada pula yang sedikit terangkat. Begitu juga dengan shifter. Bisa mengatur keduanya, tapi jika mau simpel, atur saja setangnya. Biasanya tuas rem dan shifter sudah sepaket settingannya.

Ada yang mau menambahkan?

 

Generik

Always curious about bike and the philosophy of cycling.

View all posts

1 comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

  • Ulah anjeun kudu an pinjaman urgent? anjeun di hutang? ulah Anjeun kudu pinjaman urgent pikeun ngabiayaan Anjeun bisnis ?, geus geus nampik ku bank Anjeun, salempang euweuh deui, Services kami anu gancang, Mudah & gajian aman ayeuna dina kaayaan naon wae. Nginjeum nepi ka $ 2.000 – $ 1,000.000 Dinten! Kontak urang jeung informasi pinjaman di email ieu: [email protected]

    Catetan: Anjeun bakal nyangka jawaban penyisihan jeung waragad dina waktu 24 jam

    Wasalam.
    Bu Nora
    gajian Affordable

Recent Comments