Pedalku.com – Gunung Tambora kembali menantang para pelari dan para pesepeda untuk mengikuti event Tambora Challenge pada tanggal 11-16 April 2016 yang dipusatkan di kawasan Doro Ncanga, kaki Gunung Tambora, Nusa Tenggara Barat (NTB). Tambora Challenge yang digelar atas kerja sama Harian Kompas, Kementerian Pariwisata, dan Pemprov NTB tersebut merupakan bagian dari Festival Pesona Tambora, sebuah event yang memanggungkan Tambora menuju Geopark dunia.

Peluncuran Festival Pesona Tambora dilakukan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya, Gubernur NTB Muhammad Zainal Majdi serta Pemimpin Redaksi Kompas Budiman Tanuredjo di Gedung Sapta Pesona Kemenpar Jakarta, Senin, 11 Januari 2016.

Di antara berbagai event yang disiapkan penyelenggara, para pecandu adrenalin tidak akan melewatkan event lari serta sepedaan dalam Festival Pesona Tambora kali ini. Lari ultra Lintas Sumbawa sejauh 320 kilometer serta 100 kilometer merupakan lomba lari yang dinanti. Lari Ultra kategori 320 kilometer, dari sisi jarak merupakan ajang terpanjang dan terberat di Asia Tenggara, dan tahun ini untuk kedua kalinya dilakukan.

Tahun lalu, kategori ini hanya diikuti sebanyak 8 peserta dan hanya dua orang yang menyelesaikan lomba. Pelari dari Bandung Explorer, Alan Maulana, berhasil menyelesaikan jarak dari Putotano ke  garis finis Doro Ncanga, Dompu, NTB, dengan catatan waktu 62,8 jam. Pelari kedua adalah Sitor Torsina Situmorang yang terpaut sekitar 9 jam setelah masuknya Alan Maulana. Cut-off time jarak 320 kilometer saat itu 64 jam.

Tahun ini panitia juga menyediakan kategori jarak lari 100 kilometer dan kategori relay untuk jarak tersebut.

Lomba lari Tambora Trail juga menjadi event trail yang dinanti karena keindahan Tambora dan savana akan menjadi pengalaman luar biasa bagi para penikmat lari. Kali ini tersedia dua kategori masing-masing jarak 25 kilometer serta 50 kilometer. Keunikan Tambora Trail adalah sebelum berlomba peserta berkemah bersama di lapangan Doro Ncanga, sebelum start subuh harinya.

Harian Kompas yang terkenal dengan penyelenggaraan Jelajah Sepeda Kompas serta Kompas Bike, di event Tambora Challenge kali ini menyiapkan sesuatu yang berbeda bagi para penyuka turing sepeda. Tambora Bike Camp ditawarkan bagi para peserta yang menyukai turing sepeda. Dalam kegiatan ini, para pesepeda akan diajak untuk mengunjungi destinasi wisata serta berkemah di tempat-tempat wisata terpilih Lombok dan Sumbawa.

Pendaftaran semua event tersebut baru bisa dimulai 15 Januari 2016 melalui tautan situs resmi Tambora Challenge ini.

"Abah" Agus Hermawan

Lebih dikenal dengan panggilan Abah USH, Agus Hermawan (++ Follow Me at Instagram - @abah_ush) yang lama menjadi jurnalis Kompas (1989-2019) adalah seorang penggiat luar ruang. Kesukannya mendaki gunung sejak muda, menjadikan olah tubuh sebagai kebutuhannya. Bersepeda dan lari menjadi pilihan kesenangannya mengisi hari. Sejumlah maraton sudah diselesaikannya, termasuk world majors marathon (WMM) Tokyo Marathon, Berlin Marathon dan Chicago Marathon.

View all posts

1 comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Recent Comments