Pedalku.com – Petualangan 9 gunung di Jawa Timur bertajuk SONGO-G sedang berlangsung dari tanggal 26-30 Maret 2017. Rute Malang – Batu mengawali petualangan.
Jarak Malang – Batu bila diambil garis lurus memang dekat. Tetapi ini SONGO-G, melawar ke sembilan gunung di seputaran Malang. Untuk hari pertama 23 pedalis, 2 diantaranya berasal dari Singapura yang baru saja mengikuti Bromo 100K, diajak menengok G. Arjuna dan gunung G. Welirang. Jalur dari Malang ke Batu memutar Prigen – Tretes – Trawas.
Dalam rute hari pertama, yang menjadi masterpiece adalah tanjakan dan turunan makadam di lereng G. Arjuno. Dengan kemiringan hampir 20% dan panjang lebih dari 6km membuat semua pedalis menuntun sepedanya masing-masing.
Sementara itu turunan makadam menjadi neraka bagi yang menggunakan sepeda gunung jenis hardtail (HT). Di beberapa turunan bahkan beberapa pedalis ada yang menuntun karena terlalu terjal dengan bebatuan yang tak rata.
Setelah itu, tanjakan di Tahura Soeryo menambah kerasnya etape pertama ini. Hari sudah gelap dan energi sudah habis untuk merayapi tanjakan Prigen, Trawas dan Tretes membuat rombongan tercerai-berai. Beberapa pedalis terpaksa dievakuasi. Sebelum puncak tanjakan memang ada sekitar enam tanjakan berkelak-kelok dengan sosok G. Welirang di sisi kiri. Dalam remangnya malam, G. Welirang terlihat mistis. Puncaknya berselimut kabut.
Selepas tanjakan Cangar di kawasan Tahura Soeryo menuju Batu, turunan aspal mulus membantu pedalis melepas lelah. Namun turunan itu membuat badan menjadi kaku, tubuh kehilangan panasnya karena dinginnya malam dan seharian digempur hujan.
Saat tiba di penginapan, rombongan terbagi menjadi beberapa kelompok waktu. Kelompok pertama sampai di penginapan selepas maghrib, sedangkan kelompok terakhir berada di penginapan menjelang tengah malam. Dengan jarak tempuh 95km dan total climbing hingga 3.500m di hari pertama, tepatlah bila SONGO-G disebut sebagai event endurance MTB.
Add comment